kisah peperangan
yang melegenda dan abadi
Kalau
kamu pernah nonton film ‘Troy’, pasti
inget kekerenan Brad Pitt memerankan
Achilles dan si ganteng Orlando Bloom
yang jadi Pangeran Paris (Pangeran Troya). Jalan cerita filmnya, diilhami dari sebuah
buku, Iliad, yang ditulis oleh penyair besar asal Yunani, Homer.
Iliad menceritakan tentang kemelut yang terjadi di negeri yang berjuluk negeri para dewa ini. Kemelut yang terjadi tidak hanya sekedar pertempuran antara pasukan Yunani dan Troya, tetapi juga melibatkan Dewa-Dewi yang mendiami puncak Olympus.
Iliad menceritakan tentang kemelut yang terjadi di negeri yang berjuluk negeri para dewa ini. Kemelut yang terjadi tidak hanya sekedar pertempuran antara pasukan Yunani dan Troya, tetapi juga melibatkan Dewa-Dewi yang mendiami puncak Olympus.
Mau tau, ini ceritanya ....
Semua
dewa-dewi dan orang penting diundang ke pernikahan Peleus dan Thetis (orang tua
Achilles). Hanya dewi Eris (dewi perselisihan) yang tidak diundang. Dewa Eris
marah dan melempar sebuah apel ke tengah-tengah pesta, apel tersebut beruliskan
kallistei ("untuk yang tercantik"). Aphrodite, Hera, dan Athena
mengklaim sebagai pemilik apel tersebut dan sebagai dewi tercantik.
Ketiga
dewi tersebut mendatangi Zeus untuk menentukan siapa yang berhak memiliki apel
emas itu. Zeus tidak ingin memihak siapapun dan menyuruh mereka untuk meminta
keputusan pada Paris (Pangeran Troya). Hera berusaha menyuap Paris dengan
kekayaan, Athena berjanji akan menjadikan Paris jenderal yang berjaya dan
terkenal, sementara Afrodit menawarkan wanita tercantik di dunia (Helene).
Helene
Paris
akhirnya memilih Helene dan dengan demikian memilih Aphrodite sebagai dewi
tercantik. Helene sendiri sebenarnya telah menjadi istri Menelaus, raja Sparta
tetapi Cupid, dewa cinta anak Aphrodite, memanah Helene dengan panah cinta
sampai akhirnya Helene jatuh cinta pada Paris dan bersedia untuk dibawa kabur
ke Troya. Suami Helene, Menelaus, marah besar. Dengan didukung oleh saudaranya,
Agamemnon raja Mikenai dan raja-raja Yunani lainnya, Menelaus menyerang kota
Troya. Baginya ini bukan sekedar memperebutkan seorang wanita melainkan sebuah
persoalan harga diri bangsa Yunani yang diinjak-injak oleh pasukan Troy. Maka
berangkatlah pasukan koalisi Achean dengan 1000 kapalnya berlayar menuju Troy.
Selama
sepuluh tahun pasukan Achean mengepung tembok pertahanan Troy, namun Troy tak
berhasil juga direbut hingga akhirnya atas ide Odyyseus yang cerdik dibuatlah
seolah-olah kapal perang pasukan Achean hendak berlayar pulang dengan
meninggalkan sebuah ‘cenderamata’ berupa Patung Kuda. Oleh pasukan Troy, patung
Kuda itu lalu diarak masuk ke dalam benteng Troy, mereka sama sekali tak
menduga bahwa di dalam patung kuda besar itu bersembunyi 40 prajurit Achean.
Saat
penduduk Troy tertidur lelap keluarlah 40 prajurit Achean dari patung kuda
untuk membuka gerbang kota Troy sehingga seluruh pasukan Achean dapat masuk
menyerang. Malam itu juga pasukan Achean melakukan pembantaian besar-besaran
dan kota Troy pun jatuh ke tangan Achean dan Helen verhaduk dibawa pulang ke
Sparta.
Does
it... J
1 komentar:
Casino de Monte Carlo - Mapyro
Monte Carlo 광주 출장안마 is a 양산 출장샵 Monte Carlo casino located at Monte-Carlo. It is the oldest and 동해 출장마사지 oldest gambling hall 제주 출장샵 in the world. The casino is open daily 24 hours a day, 창원 출장마사지 7 days a week.
Posting Komentar